Penularan Penyakit TB Bukan melalui Alat Makan dan Minum Pasien, tapi
Pisahkan alat makan dan minum pasien penyakit TB dengan keluarganya, ternyata salah.--
Pisahkan Alat Makan dan Minum Pasien Penyakit TB dengan Keluarganya, Ternyata Salah
LAHATPOS.CO - Sering terjadi di masyarakat bahwa apabila ada salah satu keluarga yang terkena penyakit Tuberkulosis (TB), maka alat makan dan minumnya dipisahkan.
Tidak boleh bercampur dengan keluarga yang lain.
Tujuannya supaya penyakit TB tidak menular kepada keluarga lain melalui alat makan dan minum.
Ternyata anggapan ini salah.
BACA JUGA:Viral di Media Sosial Emak Emak Gerebek Lokalisasi Pucuk Jambi
Karena penyakit TB tidak menular melalui alat makan dan minum.
Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc, Sp.P(K), dokter spesialis paru mau berbagi informasi tentang pasien penyakit TB.
Selama ini ada anggapan bahwa kita perlu memisahkan alat makan & minum pasien tuberkulosis (TB). Bahkan jika pasiennya adalah keluarga sendiri atau orang dekat. Benarkah harus demikian?
Erlina mencoba luruskan anggapan tersebut.
BACA JUGA:Grab Indonesia Kena Semprot Driver Wanita Gara gara ini
Menurut saya memisahkan alat makan dan minum pasien TB adalah bentuk stigma (anggapan).
Sehingga pasien akan merasa sedih, depresi, dan terpojok karena bahkan piring dan gelasnya pun dipisahkan.
Seolah-olah dia ini adalah kelompok masyarakat yang dikucilkan, termarjinal, dan terbuang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: