Info Terbaru Pedagang Bakso Bakar Sudah di Polsek Merapi Polres Lahat
Ilustrasi pedagang bakso bakar sudah di Polsek Merapi Polres Lahat.--
Lahat, Lahatpos.co - Info terbaru pedagang bakso bakar yang diduga menjadi penyebab 20 anak TK di Desa Kebur Mengalami keracunan makanan sudah diamankan.
Kepada lahatpos.co, Kepala Desa Kebur Yongki Yulius SE mengatakan bahwa pedagangnya hari ini kembali jualan di Desa Kebur.
Atas inisiatif dari masyarakat, pedagang bakso bakar tersebut diajak oleh masyarakat ke Balai Desa Kebur.
Dan sesampainya pedagang bakso di Balai Desa Kebur, pihak pemerintah desa menghubungi Polsek Merapi.
Setibanya jajaran Polsek Merapi di Balai Desa Kebur, kemudian pedagang tersebut diamankan oleh petugas Polsek.
Lalu, dibawa ke Polsek Merapi untuk diminta keterangannya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat ikut memantau perkembangan kejadian anak anak keracunan bakso bakar. Saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Lahat.
Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat, melalui Wakil Bupati Lahat H Haryanto SE MM meluangkan waktunya membesuk anak anak yang menjadi korban keracunan bakso bakar.
Wakil Bupati Lahat H Haryanto dengan ramah dan santun berbincang dengan anak korban keracunan bakso bakar dengan didamping orang tuanya di RSUD Lahat.
menegur serta menanyakan bagaimana kondisi anak anak korban keracunan bakso bakar saat ini.
Wabup mendekati anak anak korban keracunan tampak akrab berbincang.
Tampak juga anak anak korban keracunan didampingi orang tuanya.
Dari hasil perbincangan didapat keterangan, kondisi anak anak berangsur pulih.
Pada kesempatan itu, Wabup Haryanto mengimbau khususnya kepada orang tua untuk menjadikan pelajaran kejadian ini.
Kalau bisa jangan terulang lagi.
Demikian juga kepada pedagang bakso bakar. Silahkan saja berjualan untuk memenuhi nafkah keluarga, akan tetapi makanan yang dijual dijaga kesehatannya.
Jangan merugikan orang lain.
Camat Merapi Barat Drs Erlambang MM beserta Ketua TP PKK Kecamatan Merapi Barat Eliya Agustina SKM MM, mengunjungi anak anak korban keracunan bakso bakar yang saat ini masih dirawat di RSUD Lahat, Rabu 28 Juni 2023.
Camat Merapi Barat mengungkapkan rasa prihatin atas musibah ini.
Walaupun saat ini, alhamdulillah anak anak sudah ditangani oleh dokter dan tenaga medis dari RSUD Lahat dengan baik.
Camat juga memberikan semangat kepada anak anak yang menjadi korban keracunan bakso bakar.
“Alhamdulillah anak anak juga sudah berangsur membaik. Saya mengucapkan terima kasih kepada pak dokter dan tenaga medis RSUD Lahat," ucap Camat
Dari kejadian ini, Camat berpesan kepada orang tua dan anak anak agar benar benar menjaga anak anaknya.
Lebih selektif lagi untuk memilih jajanan kanan.
"Informasinya anak anak ini jajan di dusun sekitar jam 5 sore kemarin, tapi bukan jajan di sekolah tapi jajan di dusun," ucapnya.
Camat juga menghimbau kepada pedagang agar lebih hati hati untuk menjual makanan.
"Kami himbau kepada pedagang makanan agar lebih hati hati untuk menjual makanan,” imbaunya.
Jangan sembarang harus bersih dan sehat, sehingga kejadian yang tidak diinginkan seperti ini tidak terulang kembali.
Senada, Ketua TP PKK Kecamatan Merapi Barat ini juga sangat prihatin dengan kondisi korban keracunan bakso bakar yang menimpa anak anak TK di desa binaanya.
Eliya Agustina berpesan terutama kepada orang tua agar memperhatikan jajanan anak-anak.
Lebih baik dibuatkan jajaran olahan rumah tangga sendiri.
Tidak makan sembarangan.
“Jangan dibiasakan untuk membelikan jajanan untuk anak-anak terutama yang belum jelas kandungan gizinya terutama kesehatannya,” imbau Pimpinan Puskesmas Bandar Jaya Lahat ini kepada lahatpos.co.
Dan kepada pedagang jajanan anak anak, Ketua TP PKK Kecamatan Merapi Barat ini juga mengingatkan dan mengharapkan untuk memperhatikan bahan dagangannya.
Jangan sampai memakai zat pewarna, zat pengawet dan kebersihan dagangannya juga di perhatikan.
Jika jajanan tidak habis, jangan dijual kembali. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: