Pelaku Pembacok Kakak Adik Berhasil Diringkus Polsek Pseksu

Pelaku Pembacok Kakak Adik Berhasil Diringkus Polsek Pseksu

Terduga pelaku JA berhasil diringkus Polsek Pseksu bekerjasama dengan Unit Pidum Sat-Reskrim Polres Lahat yang berhasil menangkap JA di desa tersebut.--

LAHAT, LAHATPOS.CO - Hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Setelah mendapat laporan dari keluarga Opi dan Paisal warga Desa Lubuk Atung, Kecamatan Pseksu yang menjadi korban penganiayaan pada Minggu 23 April 2023 sekitar pukul 18.45 WIB. 

Terduga pelaku JA berhasil diringkus Polsek Pseksu bekerjasama dengan Unit Pidum Sat-Reskrim Polres Lahat yang berhasil menangkap JA di desa tersebut.

Informasi terangkum, saat akan ditangkap JA sempat melarikan diri waktu sedang dipanggil ke rumah Kepala Desa (Kades).

"Sempat berniat kabur, tapi alhasil masih bisa kita ringkus", aku Bripka. Arif Setiawan salah satu Anggota Polsek Pseksu yang ikut mengamankan terduga pelaku JA.

Senada, Kapolres Lahat, AKBP. S Kunto Hartono, SIK melalui Kasat Reskrim, AKP. Herli Setiawan, SH MH membenarkan telah tertangkapnya terduga pelaku JA ini.

"Tersangka sudah ditangkap anggota kita bersama Polsek Pseksu, tadi sempat melarikan diri ngilang", sebut Herli, Senin (24/4/23).

Untuk masyarakat, sambung dia, hal ini jadi contoh supaya tidak main hakim sendiri. 

Apalagi menggunakan senjata tajam, maka akan berurusan dengan hukum proses hukum.

"Tersangka JA sudah di Mapolsek Pseksu dan akan segera mengikuti proses hukum lebih lanjut", tutup dia.

Sebelumnya, diduga karena dipicu rasa cemburu terhadap isterinya, JA seorang warga Desa Lubuk Atung Kecamatan Pseksu Kabupaten Lahat Sumatera Selatan menganiaya Opi (24) dan Paisal (26) yang merupakan kakak beradik.  Peristiwa ini terjadi sekira pukul 18.45, Minggu (23/4/23) di desa tersebut, tepatnya di depan rumah korban Opi.

Menurut R salah satu kerabat kedua korban, sebelum kejadian terduga pelaku JA menemui korban Opi di kediamannya. Karena merasa dipanggil oleh JA, lalu korban Opi menemui si-terduga pelaku JA di depan rumah korban sendiri.

“Di situ sempat terjadi cekcok, lalu JA mengeluarkan sebuah senjata tajam jenis pisau panjang (Parang). Tanpa basa-basi lagi, kemudian JA membacok korban Opi. Sempat mengelak, namun kibasan pisau JA masih mengenai tangan dan dada korban Opi, sehingga tangan kanan korban belah dan bagian dada terluka bersimbah darah”, terang Rio.

Melihat kejadian itu, sambung Rio, akhirnya datang korban Paisal dengan maksud ingin melerai keduanya, Namun niat tersebut kandas, karena si terduga pelaku JA balik menyerang korban Paisal, sehingga dirinya juga terkena kibasan pisau JA di bagian punggung sebanyak 3 luka.

Setelah itu, kedua korban langsung kami evakuasi ke RSUD Lahat untuk mendapatkan perawatan medis. Kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polres Lahat”, jelas R.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: