Perempuan Terlantar dari Muara Enim Ingin Pulang ke Kampung Halaman

Perempuan Terlantar dari Muara Enim Ingin Pulang ke Kampung Halaman

Perempuan terlantar Pika Miranti menjalani perawatan di ruang penyakit dalam RSUD Lahat.--

LAHAT, LAHATPOS.CO – Perempuan terlantar Pika Miranti mengungkapkan keinginannya pulang ke Tangerang Selatan, Banten. Karena suaminya, Wahyu yang ia cari sudah bertemu di Muara Enim, Sumatera Selatan.

Namun, kehadiran Pika Miranti, di Muara Enim sepertinya tidak diinginkan Wahyu.

Kecurigaan itu terlihat dari sikap Wahyu kepadanya.

Perempuan terlantar ini mengungkakan, ia bersama anaknya umur 1 tahun, di tempatkan kos di Kota Muara Enim.

BACA JUGA:Korban Tenggelam Belum Ketemu, Warga dan Polisi Masih Berjaga Jaga

Letaknya sekitar Mapolres Muara Enim.

Selama dua bulan di sana, Pika Miranti mengakui tidak pernah Wahyu memperkenalkan keluarga di Muara Enim.

Wahyu pun sering minta uang kepadanya.

Cekcok keduanya sering terjadi selama dua bulan hidup satu atap.

BACA JUGA:Berbagai Perusahaan Kini Mulai Melirik Bank Sampah Desa Arahan

Puncak cekcok kembali terjadi pada Rabu 11 Januari 2023. Pasalnya, sama saja. Wahyu suaminya minta uang kepadanya.

Namun Pika Miranti tidak mempunya uang.

Akhirnya Pika Miranti terusir dari tempat kosan itu.

Tragisnya lagi, Pika Miranti tidak membawa apa apa.

BACA JUGA:Makanan Berbahaya, Dinkes Ingatkan Orang Tua

Ponsel pun dirampas Wahyu.

Hal itu terungkap dari pengakuan perempuan terlantar itu di RSUD Lahat.

Bahwa ponselnya masih baru, kena tahan oleh suaminya.

Pika Miranti mengungkapkan ingin pulang ke kampung halamannya di Tangerang Selatan, Banten.

BACA JUGA:Lagi Persiapan Musda Muhammadiyah Lahat, Berikut Persyaratan Bakal Calon PDM 2023-2027

Bagi orang yang menganali Pika Miranti. Saat ini perempuan terlantar itu sedang menjalani perawatan di ruang penyakit dalam RSUD Lahat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: lahatpos.co