Gubernur Sumsel Minta Masyarakat Tidak Panik Sikapi Semburan Lumpur di Indralaya

Gubernur Sumsel Minta Masyarakat Tidak Panik Sikapi Semburan Lumpur di Indralaya

Kondisi sumbur bor di Indralaya. Semburan lumpur sudah berhenti.-Foto : dok/lahatpos.co-

Beruntungnya, setelah diukur menggunakan alat pengukuran gas tidak ditemukan CO atau H2S atau gas yang sifatnya beracun. 

"Meskipun saat ini kondisi sudah terbilang aman, namun kami tetap mengimbau kepada masyarakat supaya jangan dulu melakukan aktivitas di areal tersebut," imbaunya.

Untuk memastikan lokasi semburan lumpur memang benar-benar aman untuk dilakukan aktivitas kembali, PT Pertamina akan melakukan observasi hingga dua hari ke depan. 

Setelah itu, akan dilakukan pula pengukuran kembali terhadap kandungan gas yang ada di lokasi tersebut.

Sebelumnya, Perwakilan SIT Menara Fitrah Indralaya, Abdal Mut'im menjelaskan, sekitar pukul 22.00 WIB malam tadi, kadar gas pada saat semburan lumpur sempat mencapai 51 persen. Lalu turun 12 persen sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

"Lalu turun lagi di angka 7 persen sekitar pukul 02.00 WIB. Dan Alhamdulillah 0 persen saat menjelang adzan subuh," ungkapnya.

Mut'im juga menambahkan, bahwa saat ini semburan lumpur sudah berhenti total. Untuk selanjutnya, pihaknya menunggu arahan dari pihak Pemprov Sumsel, PT Pertamina dan pihak lainnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: