Husni Mubarak Berharap Ijazahnya Diberikan

Husni Mubarak Berharap Ijazahnya Diberikan

Fotocopy surat tuntuan Husni Mubarak perihal ijazahnya ditahan Yayasan STIE Serelo Lahat.-Foto : dok/lahatpos.co-

LAHAT, LAHATPOS.CO – Husni Mubarak berharap, agar ijazahnya diberikan kepadanya. Ijazah Husni Mubarak ditahan pihak Yayasan STIE Serelo Lahat. Husni diduga, telah menghilangkan Infocus milik STIE Serelo Lahat, saat menggelar acara Diksar Mapala Stepa Buana Tahun 2018/2019.

Saat itu, Husni Mubarak menjabat Ketua Umum Mapala Stepa Buana STIE Serelo Lahat.

Permintaan Husni ini, ia sampaikan melalui Surat Tuntutan kepada Yayasan STIE Serelo Lahat. Dalam surat tuntutan yang diterima media ini, menceritakan kronologis kejadian infocus yang hilang.

Saat itu acara tahunan Diksar Mapala Stepa Buana Tahun 2018/2019. Ada kepanitiaan.

BACA JUGA:Antisipasi Isu Perubahan Harga BBM

Ketua panitia, Maslena Pebrianti. Sekretaris panitia Deta Puspita Sari. 

Acara Diksar Mapala Stepa Buana diikuti 10 peserta. 

Kegiatannya dilaksanakan selama 7 hari; 3-9 Desember 2018.

Infocus dinyatakan hilang pada 4 Desember 2018. Husni mengatakan, ia tidak berada di lokasi, infocus yang hilang.

BACA JUGA:Barang Bukti Kuat, Ada Noda di Sprei

Tanggal 5 Desember 2018, barulah ia mendapatkan laporan dari panitia bahwa infocus hilang.

Tanggal 6 Desember 2018, Husni bersama beberapa panitia, dipanggil Bidang Perlengkapan STIE Serelo Lahat.

Dari hasil pertemuan itu, Bidang Perlengkapan minta infocus diganti dengan cara iuran. Namun, hingga saat ini, belum ada kabarnya.

Husni menegaskan, infocus yang hilang, bukan semata mata tanggung jawabnya pribadi. Sampai ijazahnya sendiri yang ditahan.

BACA JUGA:83 KPM Terima BLT-DD di Desa Sirah Pulau

Ada kepanitiaan Diksar Mapala Stepa Buana.

Saat ini Husni sudah selesai kuliah. 

Selesai wisuda juga.

Tapi, ijazahnya belum bisa diambil. Alias masih ditahan pihak yayasan. Lantaran masalah infocus yang hilang belum selesai.

BACA JUGA:Tim Putri Desa Tanjung Lontar Raih Juara Pertama Turnamen Camat Merapi Timur Cup 2022

Nah, merasa bukan dirinya yang menghilangkan infocus itu, sehingga Husni membuat surat tuntutan kepada Yayasan STIE Serelo Lahat.

Surat tuntutan Husni disampaikan kepada yakni, 

Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi di Jakarta.

Ombudsman Perwakilan Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Desa Prabu Menang Juara Turnamen Camat Merapi Timur Cup 2022

LLDIKTI Sumatera Selatan.

Bupati Lahat melalui Dinas Pendidikan.

Ketua DPRD Lahat melalui Komisi IV Bidang Pendidikan.

Pembina Yayasan STIE Serelo Lahat.

Media PWI Lahat,

Dan Arsip.

Menanggapi hal itu, Ketua STIE Serelo Lahat Dr Hardiasyah MM belum bisa memberikan penjelasan. Karena baru mengetahui adanya kejadian ini.

“Terima kasih infonya. Saya mau konfirmasi dulu dengan staf pimpinan yang lain agar jelas masalahnya,” ujarnya.

Demikian juga konfirmasi ini disampaikan kepada Heri Fitriadi. 

Wakil Ketua 3 Bidang Kemahasiswaan memberikan jawaban “Insya Allah nanti akan kami koordinasikan dulu dengan Pak Ketua,” ucapnya membalas pesan WA media ini.

Media ini juga mencoba mengkonfirmasinya melalui WA kepada Yayasan STIE Serelo Lahat, Drs. H. Achmad Fachri, MM.

Fachri hanya membaca WA saja, tidak memberikan balasan apapun. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: