Nego Bangkrut
Er Gham
Membaca artikel disway ini, ada kesimpulan bahwa warga Jepang disiplin dan hemat. Warga Jepang cenderung menjadi 'good boy'. Penderitaan apa pun akan dijalani dengan semangat. Namun, itu juga sepertinya yang mungkin membuat mereka kaku, tidak spontan, sulit tertawa. Minuman keras menjadi pelarian. Juga bekerja sampai larut. Sex sepertinya juga. Mereka harus sering piknik ke suatu negara. Lihat warganya yang tidak disiplin, cengengesan, tapi spontan dan mudah tertawa. Hidup apa adanya. Lihat warganya yang banyak senda gurau di jalan, di pasar, di kantor, di gedung pemerintahan. Gak maju maju sih negaranya, tapi kayaknya lebih asyik.
Lukman bin Saleh
2006 terjadi krisis listrik d daerah sy. Bukan sj daerah sy. Krisis listriknya skala nasional. Jakartapun ada pemadaman bergilirnya. Tp daerah sy termasuk paling parah (eks KLP). Listriknya nyala bisa 1 minggu sekali, satu bulan sekali bahkan satu kali dalam 6 bulan. 2009 Abah diangkat menjadi sesuatu tahap pertama. Beberapa kali ke daerah sy. Mencari solusi krisis listrik yg begitu parah. Selang 1 tahun, terjadi perubahan 180°. Krisis listrik bisa d atasi. Abah kembali datang. Saat jalan2. Dia tersenyum getir. Bnyak penduduk yg membiarkan lampu teras rumahnya menyala sampai siang hari...
Muin TV
Mendengar harga Batu bara yang melambung tinggi. Tetapi di sisi lain jutaan banyak rakyat Indonesia yang hidup susah. Saya jadi bertanya, sebenarnya bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya milik siapa? Milik BAYAN, TOBA BARA, ADARO atau milik BUMI RESOURCES? Entahlah....
Arala Ziko
Negara yg maju adalah negara yg berdikari dalam energi. Awal tahun ini, Standar Euro 4 untuk semua kendaraan diesel sudah diterapkan, mau itu mobil mewah maupun mobil niaga (Pickup/Truk). Otomatis, Bbm yg digunakan tidak lagi solar goceng, tapi minimal bbm dex. Tentu saja nantinya biaya biaya ekspedisi akan dibebankan ke konsumen. Pertanyaannya, mengapa pemerintah ngebet/kekeuh untuk menerapkan standar Euro4 untuk seluruh pulau di Indonesia? Sedang, jalur distribusi antar pulau saja masih sulit, bahkan kemampuan ekonomi utk pelaku usaha saja belum tentu siap.
Komentator Spesialis
Sebenarnya di Jepang aspek safety PLTN sudah sangat tinggi. Saya pernah 5 tahun lebih tinggal di dekat PLTN terbesar di Jepang berkapasitas sekitar 9.000 MWatt, PLTN Kashiwazaki. Tempat saya sekitar 30Km an dari instalasi PLTN. Saya pernah diundang masuk ke dalam PLTN. Reaktornya sendiri dilindungi beberapa lapis beton. Lapisan terdalam terbuat dari beton ketebalan 5 meter. Dalam hal instrumen elektronik, anda tahu sendiri Jepang adalah salah satu yang terjago di dunia. Ada Toshiba salah satunya. Yang membeli Westinghouse, menjadi salah satu raja penyedia PLTN di dunia. Tetapi akhirnya membuat raksasa Toshiba hancur berkeping keping dilego menjadi 3 perusahaan, wkwkwk... Air yang dibuang ke laut difilter beberapa tahap sebelum dibuang ke laut. Entah apakah saking bersihnya air yang dibuang, banyak ikan yang datang dan hidup di tempat pembuangan air PLTN tsb. Ikannya gede gede. Kalau yang mau mancing dan berani makan ikannya silahkan, wkwkwk... Penduduk radius 50km dari PLTN dapat tunjangan cash rutin. Seingat saya tiap 3 bulan sekali, yang nilainya jutaan rupiah, langsung masuk rekening. Tapi ini bukan sejenis bansos yang dikorupsi juliari itu ya.
Ahmad Zuhri
Jepang ini ibarat orang kaya yg kurang bisa menikmati kekayaannya.. Listrik susah, produktifitas dalam hal keturunan juga kurang banyak.. terus enaknya dimana hihihi.. Mending kita pas2an.. listrik cukup, dalam hal keturunan/anak termasuk banyak, kebebasan berbicara juga cukup.. nikmat mana lagi yg didustakan..
Juve Zhang
Kalau anda berkunjung ke Tiongkok tahun 90 an anda akan bangga jadi WNI , anda ,serasa anak Sultan karena rakyat Tiongkok masih sengsara, kemana mana naik sepeda ontel, disini sudah pada naik motor, mobil. Hukum yg korupsi mati, yg perkosa mati. Mana lagi yg mau macam macam.tahun 90 an Penjahat di Tiongkok juga masih banyak. Sekarang sangat aman.
Johannes Kitono
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: