Saran Aktivis Gus Ayi kepada Bupati Lahat Terkait Jembatan Muara Lawai Roboh

Setiap hari angkutan batubara muatan besar melintasi di Jembatan Muara Lawai.

Dump Truk angkutan batubara mulai melintas pada pukul 15.00 WIB atau 3 sore sampai malam hari.

Pada jam tersebut jalur lalu lintas Sumatera dari Lahat-Muara Enim mengalami kemacetan terus.

Angkutan batubara yang melintas bukan lagi truk ukuran biasa, tetapi dump truk ukuran besar mengangkut batubara berton ton.

Jembatan Muara Lawai tidak mampu menahan beban berat dump truk yang melintas.

Angkutan batubara dump truk yang melintas Jembatan Muara Lawai bukan hanya satu.

Empat sampai lima dump truk berada diatas Jembatan Muara Lawai melintas.

Kondisi ini menghiraukan beban Jembatan Muara Lawai tidak mampu menahan dump truk lagi.

Akibat kejadian itu, 4 dump truk jatuh ke dasar bawah Jembatan Muara Lawai

4 dump truk masuk sungai yang  berada di bawah Jembatan Muara Lawai.

Kapolres Lahat, melalui Kapolsek Merapi Barat Iptu Candra Kirana SH MH melaporkan kejadian Jembatan Muara Lawai putus.

Arus kendaraan sempat mengalami kemacetan panjang.

Untungnya, di sebelah Jembatan Muara Lawai, pemerintah lagi membangun jembatan yang baru.

Kendaraan pribadi diarahkan melintasi jembatan yang baru secara hati-hati.

Sumber: