Setelah Didemo, PT ACI Setuju Bayarkan Gaji Karyawan dari Asosiasi PT DAM, Pengamanan dari Polres Lahat

Selasa 07-10-2025,13:51 WIB
Reporter : Dian
Editor : Dian

Setelah Didemo, PT ACI Setuju Bayarkan Gaji Karyawan dari Asosiasi PT DAM, Pengamanan dari Polres Lahat 

Lahatpos.co - Setelah didemo, PT ACI setuju bayarkan gaji karyawan dari asosiasi PT DAM, pengamanan dari Polres Lahat.

Polres Lahat berhasil mengamankan aksi unjuk rasa yang dilakukan asosiasi karyawan PT Dana Artha Mining (PT DAM) kepada PT Anugerah Covindo Indonesia (PT ACI). Massa mendesak pembayaran gaji yang menungggak seperti pada tagihan invoice.


--

Pada Selasa 7 Oktober 2025 pukul 09.00 WIB bertempat di pintu masuk jalan houling PT BSR telah berlangsung aksi unjuk rasa dari Asosiasi Karyawan/Pekerja PT. Dana Artha Mining (DAM).

Koordinator aksi Syaikh Muhammad Amirullah dengan jumlah massa 60 orang (enam puluh) orang dengan tuntutan meminta agar invoice PT. Dana Artha Mining (DAM) segera dibayarkan oleh pihak PT. Anugerah Covindo Indonesia (ACI).

Sebelum diterima oleh perwakilan PT. ACI terlebih dahulu perwakilan karyawan melakukan orasi-orasi yakni kami datang kesini merupakan bentuk protes kami karena gaji kami belum dibayar.

Kami tidak akan pulang sebelum gaji dibayarkan, kami tidak ingin anak dan istri kami ikut terdampak kelaparan karena tidak ada uang untuk membeli kebutuhan.

Kami menuntut PT. ACI untuk segera dibayarkan invoice yang merupakan hak kami. Kami sudah mengirimkan somasi berkali-kali ke PT ACI tetapi jawabannya selalu mengulur tidak ada kepastian dari PT ACI.

Kami akan bekerja dimana jika PT DAM bangkrut jika tidak dibayarkan oleh PT ACI, sedangkan mencari pekerjaan sekarang sulit.

PT ACI bukannya membayar tagihan invoice tapi PT ACI membeli unit baru alat berat baru. Kami mohon pertimbangkan kami, mengingat kami adalah putra-putra daerah Kab. Lahat bukan dari pendatang. 

Sementara, Ppimpinan Cabang PT DAM Ganda Taruna mengatakan, kami sudah sepakat untuk tidak anarkis. “Kami tau peraturan undang undang, kami hanya ingin tagihan invoice kami dibayarkan oleh PT ACI,” ujarnya.

Bahwa dalam penagihan invoice kami sudah agak memaksa tolong harap maklum, karena tagihan kami ini bukan hanya 1 (satu) miliar atau 2 (dua) miliar namun lebih kurang 110.000.000.000 (seratus sepuluh miliar rupiah) .  

Kami sudah layangkan 3 kali surat ke PT ACI, belum ada tanggapan, negosisasi apa lagi yang akan kami lakukan, kami tidak akan pulang sebelum dibayarkan oleh PT ACI. Kami ingin komitmen dari PT ACI, kami sanggup untuk tidur disini sampai ada pembayaran dari pihak PT ACI. 

Pada pukul 10.00 WIB dilakukan mediasi di workshop PT ACI yang dihadiri oleh Project Manager PT. BSR, Sdr. Robiansyah, personalia SDM PT. ACI, Sdr. Tharmizi, Manager HRGA PT. ACI, Satriadi Arif, Kasat Intelkam Polres Lahat, IPTU Achmad Faezal Junaedi, S.Tr.K, Kapolsek Merapi Barat, AKP Chandra Kirana, S.H., M.H, dan Kanit Pidsus Polres Lahat, IPDA Ahmad Syarif S.Psi., M.Si.

Kategori :

Terpopuler