Lahatpos.co - Cara Menjaga Kesehatan jantung
Menjaga kesehatan jantung merupakan suatu hal yang wajib bagi kita, hal ini dikarenakan fungsi jantung sangart vital bagi kita, untuk itu segala cara dilakukan agar kesehatan jantung terjaga.
Sebagai informasi, kesehatan jantung akan terganggu dengan gaya hidup yang tidak sehat, seperti merokok, kurangnya berolahraga dan ola makan yang buruk.
Melalui artikel ini kami akan memberikan kamu sebuah informasi penting dalam menjaga kesehatan jantung, dengan menerapkan 9 langkah ini, diyakini akan menjaga kesehatan jantungmu.
1. Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin setiap tahunnya
Untuk memantau kesehatan, kamu bisa melakukan tes skrining secara rutin setiap tahunnya. Menjadwalkan pemeriksaan dengan dokter juga akan memberikan kamu kesempatan untuk menanyakan pertanyaan-pertanyaan mengenai kondisi yang sedang dialami.
Melalui tes skrining atau medical check-up, nantinya dokter akan melakukan evaluasi. Selanjutnya, dokter akan memberikan saran yang disesuaikan dengan kondisi kamu.
Jangan menunggu sakit baru melakukan cek kesehatan. Tanpanya, kamu tidak akan tahu apakah kamu sedang mengidap suatu penyakit. Cek kesehatan rutin merupakan langkah deteksi dini penyakit sehingga jika memang ditemukan, dokter bisa langsung segera memberikan perawatan sedini mungkin.
2. Ikuti saran dari dokter
Setelah melakukan tes skrining, dokter akan memberi tahu bagaimana hasil kesehatanmu. Dokter mungkin akan memberikan saran sesuai kondisi kamu, misalnya merekomendasikan perubahan gaya hidup, memesan tes lebih lanjut, atau meresepkan obat.
Pastikan untuk selalu mengikuti saran dari dokter, seperti minum obat sesuai instruksi, olahraga secara teratur, mengelola stres, dan sebagainya.
3. Terapkan pola makan yang menyehatkan jantung
Menerapkan pola makan yang menyehatkan jantung dapat membantu melindungi tubuh dari risiko tekanan darah dan kolesterol tinggi, serta menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2 yang bisa berbahaya untuk jantung.
Jenis makanan sehat tersebut antara lain sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, makanan olahan susu rendah lemak, biji-bijian utuh, dan lemak sehat seperti minyak zaitun dan alpukat.
Contoh pola makanan yang menyehatkan jantung adalah Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) dan diet Mediterania.
Kurangi makanan kemasan dan olahan, makanan tinggi natrium, minuman manis dan alkohol, serta makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans.
Terlalu banyak natrium dalam darah dapat memberi tekanan pada pembuluh darah, sehingga menyebabkan tekanan darah naik seiring waktu.
4. Jangan merokok dan menggunakan produk tembakau
Berhenti merokok merupakan salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan untuk jantung. Meskipun bukan seorang perokok, kamu harus menghindari perokok pasif. Pasalnya, bahan kimia pada tembakau dapat merusak pembuluh darah dan jantung.
Asap rokok dapat mengurangi kadar oksigen dalam darah, sehingga meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Ini karena jantung harus bekerja lebih keras untuk menyediakan oksigen yang cukup bagi tubuh dan otak.
5. Usahakan untuk melakukan aktivitas setidaknya 30 hingga 60 menit setiap hari
Melakukan aktivitas fisik setiap hari secara teratur dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Aktivitas fisik dapat membantu mengendalikan berat badan. Selain itu, menurunkan kemungkinan terkena kondisi medis lain yang dapat memberikan tekanan pada jantung. Ini termasuk hipertensi, kolesterol tinggi dan diabetes tipe 2.
Aktivitas fisik secara singkat pun juga meningkatkan kondisi jantung, misalnya berkebun, mengurus rumah, naik turun tangga. Kamu tidak perlu berolahraga keras untuk mendapatkan manfaatnya. Namun, meningkatkan intensitas, durasi, dan frekuensi olahraga memang akan memberikan manfaat lebih besar.
6. Pastikan tidur yang berkualitas
Orang yang kurang tidur berisiko lebih tinggi terkena obesitas, tekanan darah tinggi, serangan jantung, diabetes, dan depresi. Orang dewasa memerlukan setidaknya tujuh jam waktu tidur setiap harinya, sedangkan untuk anak-anak biasanya membutuhkan waktu yang lebih banyak.
Oleh karena itu, pastikan beristirahat dengan cukup. Buatlah jadwal tidur dan lakukan secara rutin. Tekankan kebiasaan tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Buatlah suasana kamar menjadi gelap dan tenang saat ingin tidur, untuk membantu tidur lebih nyenyak.
7. Kelola stres dengan baik
Saat mengalami stres yang berlebihan, segera lakukan pemeriksaan kesehatan. Stres yang berkepanjangan dapat memicu penyakit mental seperti kecemasan dan depresi. Kondisi ini juga terkait dengan faktor risiko penyakit jantung, seperti tekanan darah tinggi dan berkurangnya aliran darah ke jantung.
Jika merasa mengalami depresi atau kecemasan, penting untuk mendapatkan pengobatan dengan ahli kesehatan mental. Lakukan juga latihan relaksasi, yoga, dan meditasi untuk mendapatkan ketenangan.
8. Kendalikan berat badan
Berat badan berlebih, terutama pada bagian tengah tubuh, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Kelebihan berat badan dapat menyebabkan kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, seperti kolesterol tinggi hipertensi dan diabetes tipe 2.
Ukur berat badan yang ideal dengan kalkulator Indeks Massa Tubuh (IMT) untuk mengetahui apakah kamu kelebihan berat badan atau obesitas. Apabila IMT 25 atau lebih, maka dianggap kelebihan berat badan. Hal ini umum dikaitkan dengan kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke.
9. Mencegah infeksi
Infeksi tertentu dapat menyebabkan masalah jantung. Misalnya, penyakit gusi yang bisa menjadi faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Oleh karena itu, sikat dan bersihkan gigi dengan benang gigi setiap hari. Jadwalkan juga pemeriksaan gigi secara rutin setiap enam bulan sekali. Jangan hanya ke dokter gigi jika sakit gigi.
Penyakit lain yang disebabkan oleh infeksi dapat memperburuk masalah jantung yang ada. Melakukan vaksinasi dapat membantu melindungi tubuh terhadap penyakit yang menular.
Semoga bermanfaat.