Lahatpos.co - Belum setahun Kambing milik Desa Sengkuang Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat sudah berjumlah 45 ekor. Program ketahanan pangan Desa Sengkuang ini berada diatas lahan seluas satu hektar.
Kades Sengkuang Jamhari mengajak tim Medco mengunjungi lokasi peternakan kambing milik Desa Sengkuang.
Lokasi cukup jauh dari pemukiman warga. Berada di sekitar areal perkebunan sawit.
Jamhari mengatakan, lahan seluas satu hektar yang menjadi lokasi peternakan kambing adalah lahan milik desa.
Tadinya lahan tersebut hutan belantara, tidak terawat. Melihat potensi lahan, sehingga Jamhari berinisiatif menjadikan lahan itu sebagai lokasi peternakan kambing. Sekarang lahan itu menjadi produktif.
“Alhamdulillah kambing yang kita pelihara berkembang dengan baik. Makanannya banyak, air juga cukup, sehingga kambingnya sehat sehat,” ujarnya.
Jamhari mengatakan, kambing tersebut diperoleh dari bantuan Medco sebanyak 10 ekor, program ketahanan pangan dari dana desa, dan bantuan dari perusahaan yang lainnya.
Belum sampai setahun, kambing sudah melahirkan lima sampai tujuh anak kambing. Sayangnya, sebanyak dua ekor anak kambing ada yang mati.
Karena, anak anak kambing yang baru lahir, langsung kita liarkan di area lahan. “Semestinya dalam jangka waktu dua minggu, anak kambing baru lahir jangan diliarkan dulu. Karena fisiknya belum kuat. Itu menjadi pengalaman dalam beternak kambing,” ujar pria lulusan dari kampus Jogjakarta ini.
Tidak hanya kambing, diatas lahan itu juga terdapat kolam ikan. Isi kolam berupa Ikan Gurami dan Ikan Lele. Disekitar kolam, ditanami pisang dan tanaman buah buahan yang lainnya.
Kedepan, Jamhari ingin membangun jalan setapak diareal lahan, untuk pengunjung berjalan melihat suasana perternakan kambing.
Jamhari punya keinginan peternakan kambing ini menjadi lokasi kunjungan wisata. Di lokasi itu, rencananya akan dibuatkan lokasi bersantai, spot berfoto, dan tempat tempat wisata yang lainnya.*