Tahun 2023, Hutama Karya membangun jalan tol Indralaya-Prabumulih. Alhamdulillah, saat ini jalan tol Indralaya-Prabumulih sudah beroperasi.
Jalan tol Indralaya-Prabumulih sudah digunakan pengendara melintas.
Sedangkan pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim belum berlanjut.
Hutama Karya menargetkan pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim setelah tahun 2024.
Lalu, pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau juga belum dilakukan.
Proyeksi Hutama Karya menargetkan pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau setelah tahun 2024.
Selain itu, Hutama Karya juga telah merampungkan pembangunan seksi 3 jalan tol Taba Penanjung-Bengkulu.
Peresmian seksi 3 jalan tol Taba Penanjung-Bengkulu dipimpin langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo pada tahun 2023.
Jalan tol Taba Penanjung-Bengkulu merupakan salah satu ruas yang akan menghubungkan Lubuklinggau-Bengkulu.
Agar Lubuklinggau-Bengkulu dapat tersambung, maka Hutama Karya akan membangun Seksi 1 jalan tol Lubuklinggau-Kepahiang dan seksi 2 jalan tol Kepahiang-Taba Penanjung.
Pembangunan Seksi 1 jalan tol Lubuklinggau-Kepahiang dan seksi 2 jalan tol Kepahiang-Taba Penanjung ditargetkan setelah tahun 2024.
Untuk menyambungkan Lubuklinggau-Bengkulu, Pemerintah melalui Hutama Karya butuh dana investasi sebesar Rp37,61 Triliun.
Dana investasi itu akan digunakan untuk dana konstruksi pembangunan jalan tol Lubuklinggau-Bengkulu sebesar Rp24,82 Triliun.
Sisanya untuk dana pembebasan lahan dan operasional pembangunan jalan tol Lubuklinggau-Bengkulu.
Luar biasa dana investasi pemerintah untuk melayani kebutuhan masyarakat di bidang transportasi.
Proyek nasional ini sebagai upaya memberikan kemudahan kepada pengguna jalan agar semakin nyaman dalam berkendaraan.