LAHAT, Lahat - Pemerintah Kabupaten Lahat kembali menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang kesembilan kalinya secara beruntun, atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2022 dari Badan Pemeriksa Keuangan RI perwakilan Sumatera Selatan.
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) ini, diserahkan langsung pihak BPK perwakilan Sumsel dan diterima Wabup Lahat H Haryanto SE MM MBA, didampingi Ketua DPRD Lahat Fitrizal ST MSi MM dan Sekda Lahat Chandra, SH MM, Senin 8 Mei 2023.
Menurut H Haryanto SE MM MBA, prestasi ini diraih berkat kerja sama dan kerja keras semua pihak. Ini menjadi modal untuk terus mengabdi dan bekerjasama demi kesejahteraan masyarakat. “Syukur Alhamdulillah Kabupaten Lahat meraih opini WTP kesembilan kalinya berturut-turut, ini akan menjadi penyemangat,” kata laki-laki yang perna menjabat Sekda Lahat itu.
Ketua DPRD Lahat, Fitrizal Homizi ST MSi mengatakan, dengan diraihnya WTP kesembilan kali berturut-turut, artinya itu sudah melakukan pengelola keuangan sesuai standar akuntansi pemerintahan atau sesuai SOP. "Wajib kita apresiasi atas kinerja pemerintah Kabupaten Lahat," kata Fitrizal.
Ia berharap capaian ini bisa dipertahankan ataupun lebih ditingkatkan untuk ke depannya atau menuju ke 10 kali berturut-turut. "Kuncinya adalah tatanan pengelolaan keuangan daerah, kalau sesuai dengan standar akuntasi, kira-kira bisa diraih kembali WTP ini kedepannya. Tapi kalau tidak sesuai, maka pasti ada catatan-catatan dari BPK," tuturnya.
Fitrizal mengatakan, selaku fungsi DPRD sebagai kontroling juga sebagai pengawasan dari budgeting pengangaran. "Jadi itulah fungsi DPRD, jika saat pembahasan penganggaran, kalau memang tidak sesuai aturan, maka kami tidak setujui. Begitu juga kalau itu sudah sesuai dengan perundangan-undangan, maka DPRD pasti setuju," ujarnya.
Menurutnya, sebagai pengawasan, pihaknya menilai bahwa hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Lahat sudah sesuai dengan seharusnya yang dilakukan alias berdasarkan perundang-undangan. "Alhamdulillah, dan capaian WTP ini tentu sangat berdampak kepada masyarakat. Apa yang menjadi prioritas kebutuhan masyarakat sudah dilaksanakan pemerintah Kabupaten Lahat," tutupnya.*