Ada Santri Lahat Jadi Korban Kecelakaan

Jumat 05-05-2023,06:07 WIB
Reporter : Ibrahim
Editor : Dian

LAHAT, LAHATPOS.CO - Peristiwa Bus Rappan Marannu yang mengangkut puluhan santri mengalami kecelakaan masuk ke jurang, Rabu (3/5/2023) malam lalu. Ada salah satu santri Lahat asal Desa Tanjung Mulak Kecamatan Pulau Pinang Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan.

Informasi yang dihimpun, bus Rombongan 29 santri Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) mengalami kecelakaan di Jalur Kebun Kopi Km 4, Desa Toboli, Kecamatan Toboli Barat, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. 

Bus yang membawa rombongan ustadz baru itu masuk ke jurang sedalam 30 meter. 

Akibatnya, ada tiga orang yang meninggal dunia. 

BACA JUGA:Tindak Lanjuti Instruksi Gubernur, Tim Gabungan Tertibkan Lalulintas Truk dan Tronton Melanggar Jam Operasiona

Sementara itu, 26 orang lainnya mengalami luka-luka salah satunya adalah santri asal Kabupaten Lahat. 

Rombongan ini berangkat dari Kota Palu menuju Poso.

Jubir PMDG Ponorogo, Achmad Saifullah mengatakan, rombongan berangkat dari PMDG Ponorogo menuju ke PMDG kampus 11 Ittihadul Ummah yang terletak di Tokorondo, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Mereka merupakan guru pengabdian yang baru saja menyelesaikan studinya di tahun 2023 ini, sejumlah 29 guru ditugaskan menjadi pengajar.

BACA JUGA:Deputi BPS RI M Habibullah Temui Gubernur Sumsel

Informasi rombongan dari bandara Mutiara Sis Al-Jufri menuju Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 11 Putra Ittihadul Ummah Poso 19.00 WITA dan dilanjutkan dengan makan malam bersama pada pukul 20.30 WITA.

Kemudian, rombongan melanjutkan perjalanan pada pukul 21.00 WITA menuju pondok. 

Dalam perjalanan ke pondok, tepat pada pukul 22.00 WITA, bus yang digunakan oleh para guru mengalami kecelakaan.

Akibat kejadian ini, korban ada 29 orang dengan 3 orang meninggal dunia dan 26 lainnya mengalami luka ringan dan berat. 

BACA JUGA:Rumah Sakit Pangeran Moehammad Amin Dapat Bantuan Rp 50 Milyar

Kategori :