ORANG-orang yang berimanlah yang diperintahkan untuk melaksanakan ibadah puasa, karena puasa itu ibadah yang menuntut keyakinan dan keimanan dalam proses pelaksanaannya.
Bisa saja orang mengaku berpuasa padahal tidak berpuasa, karena tidak seorangpun yang tahu kecuali dirinya dan Allah.
Tegasnya, bahwa puasa ini benar-benar ibadah yang sangat privasi antara manusia dan Sang Khaliknya. Oleh karena itu marilah kita berpuasa dengan penuh keimanan karena orang-orang yang berpuasa itu akan di muliakan Allah SWT.
Keistimewaan puasa dibanding ibadah lain yang
1. Puasa tidak bisa terjerumus dalam sifat riya’ atau pamer. Puasa adalah ibadah abstrak, yang tidak memiliki gerakan atau sifat fisik, sehingga akan sulit untuk membedakan orang yang sedang berpuasa dan yang tidak.
Berbeda dengan ibadah lain seperti shalat, haji, zakat, dan ibadah lainnya yang berwujud, sehingga akan jelas terlihat saat orang sedang melakukan ibadah tersebut. Oleh karena itu, puasa dinilai lebih aman dari risiko sifat riya’ atau pamer.
2. Puasa dapat melumpuhkan setan, karena berdasarkan rukunnya puasa adalah menahan diri dari hawa nafsu, yakni bukan hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan diri dari berbagai hal buruk yang dapat mengurangi dan menghapus nilai ibadah puasa, seperti berbohong, menggunjing, atau melakukan berbagai perbuatan maksiat lainnya.
3. Puasa akan mendapatkan balasan langsung dari Allah, yaitu kesempatan untuk bertemu dengan Allah disurganya nanti. (*)
Penulis : H. Ahmad Muttaqin MSi
Calon Ketua PDM Kabupaten Lahat terpilih periode 2022-2027