TANJUNG SAKTI, LAHATPOS.CO - Kebudayaan dan Pariwisata merupakan sektor yang dapat menggerakan pertumbuhan ekonomi dengan cepat.
Atas dasar itu, Pemerintah Kabupaten Lahat menempatkan sektor Kebudayaan dan Pariwisata sebagai sektor unggulan dalam kerangka pembangunan ekonomi di Sumatera Selatan.
Bupati Lahat Cik Ujang SH melalui Sekda Lahat, Chandra SH MM menyampaikan, pengembangan Kebudayaan dan Pariwisata akan dicapai apabila adanya dukungan dari kalangan usaha, stakeholder, pemerintah baik Pusat maupun Daerah.
Kemudian, dukungan dari masyarakat Iuas sebagai subyek pembangunan dalam rangka pemberdayaan ekonomi rakyat.
BACA JUGA:Banjir di Kikim Selatan, Warga Tidak Sampai Mengungsi
Hal ini disampaikan Bupati Lahat Cik Ujang SH melalui Sekda Lahat Chandra SH MM pada acara Rapat Teknis Bidang Pariwisata dan Kebudayaan se-Sumatera Selatan (Sumsel) Tahun 2023.
Acara tersebut digelar di Agro Wisata Tanjung Sakti, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Lahat, Rabu 8 Maret 2023.
Hadir pada acara itu Dirjen Kementerian Kreatif dan Dirjen Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kadin Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sumsel, Forkopimda Lahat beserta para undangan terkait lainnya.
Sementara itu Kadin Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sumsel Aufa Syahrizal, mengatakan tujuan kegiatan ini adalah untuk mewujudkan sasaran pembangunan di bidang kebudayaan dan pariwisata Provinsi Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Kunjungan Sekjen Wantannas RI ke Sumsel, ini Tujuannya
Pihaknya sengaja memilih awal tahun karena dalam rangka kita untuk menyusun mensinkronisasikan dari apa program kerja dari masing-masing kabupaten/kota dan provinsi Sumsel yang diharapkan akan menjadi program yang terpadu dan berkelanjutan.
Dengan kegiatan pembangunan kebudayaan pariwisata secara sinergi antara pemerintah pusat pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota Se-Sumsel.
Adapun sasarannya selain tersusun perencanaan atau program yang betul-betul bersinergi dan ada berkelanjutan serta ada kebersamaan penyusunan program setiap kabupaten/kota Se-Sumsel dan juga mengacu pada program dari nasional," pungkasnya. (*)