Untuk jenis BBM Pertamina Dexlite dari Rp 18 300 menjadi Rp 16.150.
BACA JUGA:Viral, 4 Saudara Perempuan Pamer Boba Besar Besar
BACA JUGA:Keren, Ini Pakaian yang di Pakai di Puncak Acara HAB Kemenag
BACA JUGA:Puncak Peringatan HAB ke-77 Kementerian Agama di Kabupaten Lahat Berjalan Sukses dan Lancar
Sedangkan BBM Pertamina Solar DEX dari Dex Rp 18.800 menjadi Rp 16.750.
Akan tetapi penurunan harga BBM Pertamina non subsidi ini tidak diikuti dengan penurunan harga BBM Pertamina subsidi.
Seperti Pertalite dan Bio Solar, di mana Pertalite tetap dengan harga Rp 10.000 dan Bio Solar dengan harga Rp 6.800.
Untuk harga Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite dan Solar Dex, di luar Jawa, Bali dan Nusa Tenggara Barat terdapat penyesuasian harga sekita Rp 250 hingga Rp 1.000.
BACA JUGA:Dapat Seragam Sekolah, Sekolah ini Ucapkan Terima kepada Bupati Lahat Cik Ujang
BACA JUGA:Lahat Kembali Berbenah: Warga Minta Hal Yang Sama Untuk Pembangunan Desa
BACA JUGA:Seleksi Tertulis PPS Muara Enim Dibagi 7 Zona, Lihat Disini
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, keputusan harga BBM non subsidi turun, setelah mendengarkan arahan langsung dari Presiden RI, Joko Widodo.
Presiden meminta Menteri BUMN, mencarikan solusinya, dan memerintahkan agar BBM non subsidi diturunkan.
Penurunan harga BBM non subsidi terjadi di Indonesia, dengan mempertimbangkan situasi harga minyak dunia yang mengalami penurunan.
“Sesuai arahan Presiden, dan rapat bersama Menkeu, Menesdm dan MenBUMN. Alhamdulillah, Pertamina menyesuaikan harga jual BBM nonsubsidi,” ujar Erick Thohir.
BACA JUGA:Kabar Terbaru, 4 Jenis BBM Non Subsidi ini Diturunkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir