"Kita mengharapkan ada ketegasan dari BKN atau memang terjadi kesalahan sistem atau lainnya. Tolong diberikan solusi untuk itu," ungkapnya.
Di bagian akhir sambutannya Herman Deru mengharapkan adanya kemudahan dalam mengakses signal bagi BKD di daerah yang lokasinya jauh dari pusat perkotaan.
Karena urusan signal ini menjadi salah satu penghambat bagi pegawai BKD dalam memanage para pegawai.
"Kabupaten/kota yang menerima BKN Award ini adalah kabupaten/kota yang memang lebih lengkap dalam memanage pegawai. Kalau di daerah sering sekali kita temui kendala signal yang sering blank spot karena jauh dari pusat kota,” pungkasnya.
BACA JUGA:Pemilu 2024, DPC PDI Perjuangan Lahat Buka Rekrutmen Bakal Caleg Eksternal Partai
Sementara itu, Kepala BKN Republik Indonesia Dr. Ir. Bima Haria Wibisana, menuturkan pihaknya terus akan memantau dan memastikan pelayanan managemen ASN di daerah dilaksanakan dengan baik.
Menajemen kinerja yang benar, menurut dia adalah manajemen kinerja yang dapat diukur harian.
“Karena itu BKN telah menyiapkan berbagai program dan aplikasi untuk meningkatkan kualitas managemen ASN dengan diiringi pemanfaatan digitalisasi,” tambahnya.
Menanggapi masukan yang telah disampaikan Gubernur Herman Deru, Bima menuturkan bahwa kedepannya ASN di Indonesia menjadi minoritas karena pemerintah telah menetapkan PPPK mendominani dalam menjalankan tugas-tugas di Pemerintahan.
BACA JUGA:Pihak Yayasan STIE Serelo Benarkan Husni Mubarak Sudah Menghadap
"Jika kita lihat negara maju, mereka telah menjadikan PPPK sebagai pegawai pemerintah seratus persen, dalam waktu dekat ini pemerintah tengah mempersiapkan posentase 30 persen ASN sedangkan sisanya 70 adalah berstatus PPPK," ucapnya.
Terkait signal, Bima mengatakan bahwa Pemerintah akan menyediakan satelit sendiri untuk memudahkan para pekerja yang ada di daerah dan jauh dari pusat perkotaan.
"Kedepan nanti pemerintah akan meluncurkan satelit sendiri bagi para pegawai-pegawai yang mengalami kendala signal di daerah dan mudah-mudahan ini akan segera terwujud dan blank spot area tidak terjadi lagi," pungkasnya.
Kepala Kantor Regional VII BKN Palembang, Margi Prayitno mengegaskan BKN Award merupakan bentuk penghargaan dari BKN kepada Instansi Pemerintah yang dinilai berhasil menyelenggarakan manajemen ASN di daerahnya.
"BKN Award ini kita laksanakan sebagai bentuk apresiasi kepada instansi pemerintahan yang telah berhasil dalam memberikan pengarahan kepada ASN di daerahnya antara lain dalam pengadaan ASN, proses bisnis, penerapan standar Norma Standar Prosedur dan Kriteria (NSPK) Manajemen ASN, peningkatan indeks profesional ASN, dan pemanfaatan layanan digital ASN," tutupnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Palembang yang dalam hal ini juga menjadi tuan rumah dalam BKN Award, H. Harnojoyo mengucapkan terimakasih atas 3 penghargaan yang telah mereka terima dan sekaligus ajang BKN Award 2022.