MUARA ENIM, LAHATPOS.CO - Masyarakat Desa Cinta Kasih dan Desa Darmo Kasih, Kecamatan Belimbing, resah. Pasalnya satu-satunya akses jalan penghubung antara kedua desa tersebut rusak parah. Padahal jalan ini merupakan satu-satunya akses penghubung antar desa.
Tampak ruas jalan itu digenangi air. Kemudian gorong-gorong yang setiap hari dilalui kendaraan amblas. Akibat kondisi jalan tersebut semua masyarakat pengguna jalan yang melintas resah akibat jalan yang rusak parah sehingga mengancam keselamatan pengguna jalan.
“Permasalahan akses jalan rusak tersebut harus ditindaklanjuti oleh Pemkab Muara Enim karena jalan itu merupakan akses satu-satunya yang dilalui masyarakat untuk mengeluarkan hasil perkebunan, hasil pertanian, dagang dan akses jalan anak sekolah. Apabila tidak segera ditindaklanjuti, lambat laun akan lumpuh perekonomian dua desa tersebut,” ujar anggota DPRD Kabupaten Muara Enim Ajis SH, Senin (4/7).
Menurutnya, kondisi jalan rusak tersebut diperparah oleh kondisi gorong-gorong di Desa Cinta Kasih yang menghubungkan Desa Darmo Kasih amblas, sehingga mempersulit kendaraan yang melintas.
BACA JUGA:Sidak Pasar, Harga Cabai Masih Melambung
BACA JUGA:PT KAI dan Vendornya Siap Ganti Kerugian Warga Merapi
“Kalau cuaca hujan pasti akan memperparah kondisi jalan. Belum lagi gorong-gorong amblas mempersulit masyarakat yang melintas mambawa hasil bumi maupun dagangan. Saya minta Dinas PUPR Muara Enim untuk melakukan perbaikan,” ungkap dia.
Salain itu, dirinya juga meminta pihak terkait untuk mencabut portal diruas badan jalan penghubungan antar desa tersebut. Sebab portal tersebut sangat menganggu kendaraan sarat muatan seperti sawit dan karet. “Kita minta Dinas Perhubungan untuk mencabut portal diruas jalan Desa Cinta Kasih menuju Desa Darmo Kasih,” pintanya.(ozi)