Polemik Ekspor Batubara, Dua Bupati Dukung Kebijakan Pemerintah

LAHATPOS.SUMEKS.CO, MUARA ENIM - Keluarnya kebijakan pemerintah untuk menghentikan sementara ekspor Batubara karena untuk memenuhi kebutuhan energi dalam negeri, ternyata juga mendapat dukungan penuh dari Bupati Muara Enim dan Bupati Lahat di gedung DPRD Kabupaten Muara Enim, Selasa (4/1). Menurut Pj Bupati Muara Enim Dr H Nasrun Umar, bahwa Kabupaten Muara Enim adalah bagian wilayah NKRI. Jadi apapun keputusan regulasi yang dibuat oleh pemerintah Indonesia dan Provinsi sampai Kabupaten/Kota. Apapun keputusan regulasi yang diputuskan oleh pemerintah pusat baik itu masalah regulasi masing-masing sektoral tentu tidak ada pilihan lain kita akan menterjemahkannya secara konsekuen di Kabupaten Muara Enim. “Kita tidak boleh lepas dari apa yang telah diputuskan oleh pemerintah pusat,” tutupnya. Hal senada dikatakan Bupati Lahat Cik Ujang, bahwa apapun keputusan pemerintah pusat harus kita patuhi, jika katanya tidak boleh ekspor maka kita jangan mengekspor begitupun sebaliknya karena kita harus memenuhi kuota batubara untuk yang ada di dalam negeri dahulu yakni untuk PLTU. “Kalau PLTU kita penuhi, kita bisa terang dan nanti bisa bercahaya,” seloroh Cik Ujang yang menjabat juga sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel ini saat didamping anggota Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Muara Enim. (ozi)