PKP Lagi Cari Ketua di Lahat

Selasa 22-03-2022,06:06 WIB
Reporter : lapos

LAHAT - Anda minat jadi Ketua Partai Politik di Kabupaten Lahat ? Partai Keadilan dan Persatuan (PKP), partai lama, lagi mencari sosok Ketua PKP Kabupaten Lahat. Bastari (49), menuturkan, Sekjen DPW PKP Sumsel kawan dekatnya, menghubunginya, untuk meminta dirinya jadi Ketua PKP Kabupaten Lahat. Namun dirinya tidak sanggup jika sebagai ketua. Tapi kalau sebagai pengurus biasa ia sanggup. \"Kalau jadi ketua jangan aku, tapi cari yang lain. Karena aku belum cukup kapasitas, kapabilitas, dan lain lain,\" ujarnya, Senin (21/03/2022). Hal ini dibenarkan oleh Yulexsa, mantan Bendahara PKPI Kabupaten Lahat, bahwa saat ini PKPI yang saat ini berubah nama jadi PKP, sedang mencari struktur kepengurusan yang baru di Kabupaten Lahat. Seperti diketahui, Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) tadinya bernama Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI). Berdirinya partai tersebut pada 1999. Pergantian nama PKP disahkan dalam forum Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar di Jakarta pada 25 Mei 2021. \"Nama PKPI diubah menjadi seperti ketika awal pendiriannya di tahun 1999, yaitu Partai Keadilan dan Persatuan (PKP). Perubahan AD/ART ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia,\" kata Sekretaris Jenderal PKP, Said Salahudin dalam keterangan resminya. Said juga menjelaskan Munaslub itu turut mengubah nomenklatur pimpinan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) sebagai organ kepengurusan partai yang berkedudukan di tingkat pusat. Ketum PKP periode 2021-2026 dijabat Mayor Jenderal (Purn) Yussuf Solichien. Yussuf menggantikan posisi anak mantan Kepala BIN A.M Hendropriyono, Diaz Hendropriyono. Yussuf merupakan mantan komandan Denjaka. Ia juga pernah menduduki posisi Asisten Perencana Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Mantan Wakil Presiden Try Sutrisno juga masuk dalam struktur DPN PKP periode 2021-2026. Try menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina. Try sendiri merupakan salah satu Pendiri PKP bersama Almarhum Jenderal TNI (Purn) Edi Sdrajat. Beberapa mantan petinggi militer lainnya juga turut tergabung dalam struktur DPN PKP. Mereka di antaranya Mayor Jenderal (Purn) Aslizar N. Tanjung yang didapuk sebagai Wakil Ketua Umum. Aslizar sempat diangkat sebagai Kapuspen TNI. Lalu Marsekal Muda (Purn) Kusnadi Kardi, seorang eks pejabat di TNI Angkatan Udara dan mantan Gubernur Sumatra Selatan Laksamana Muda (Purn) Rosihan Arsyad. Terdapat pula beberapa purnawirawan polisi jenderal bintang dua yang pernah memegang jabatan penting di Polri. \"Bergabungnya sejumlah tokoh purnawirawan TNI/Polri di PKP membuat kami semakin optimis menyongsong Pemilu 2024,\" ujarnya. (*/dyn)

Tags :
Kategori :

Terkait