Melitus adalah kelainan metabolik yang ditandai dengan intoleren glukosa. Penyakit ini dapat dikelola dengan menyesuaikan perencanaan makanan , kegiatan jasmani dan pengobatan yang sesuai dengan konsensus pengelolaan diabetes di Indonesia dan perlunya diadakan pendekatan individual bagi edukasi diabetes, bagi orang awam sering disebut Jenis-Jenis Diabetes, Diabetes Tipe 1 ( destruksi sel beta , umumnya menjurus ke defisiensi insulin absolut), Diabetes Tipe 2 ( berpariasi mulai yang terutama dominant resistensi insulin disertai defisiensi insulin relatif sampai yang terutama defek sekresi insulin disertai resistensi insulin). Dan diabetes Tipe Lainnya. Jika tidak dikelola dengan baik Mengingat penyakit diabetes Melitus akan menjadi ancaman serius bagi kesehatan bagi orang yang menderita. Berikut metode pengelolaan penyuluhan merupakan suatu proses pendidikan dan pelatihan tentang pengetahuan Diabetes dan ketrampilan yang dapat menunjang perubahan perilaku yang diperlukan untuk mencapai tingkat kesehatan yang optimal, penyesuaian psikologis dan kualitas hidup yang lebih baik secara berkelanjutan. Dalam pelaksanaannya perlu dilakukakan beberapa kali pertemuan untuk menyegarkan, mengingatkan kembali prinsip penatalaksanaaan Diabetes sehingga dapat merawat dirinya secara mandiri. Hidup sehat dengan diabetes memerlukan adaptasi Psikososial yang positif, dan penatalaksanaan mandiri yang afektif terhadap penyakit ini. Untuk mencapai penatalaksanaan mandiri yang efektif penderita dengan diabetes harus mengetahui, memepunyai sikap, dan terampil melakukan perawatan mandiri yang berhubungan dengan pengendalian penyakit kronis ini. Pengalamam mengatakan bahawa edukasi terncana seperti akan lebih efektif bila diberikan oleh edukator diabetes yang berkualitas . Edukasi diabetes dianggap sebagai salah satu cara terapi dan merupakan bagian integral keperawatan orang dengan diabetes. Beberapa prinsip yang perlu diperhatikan pada proses Penyuluhan adalah :Berikan dukungan dan nasehat yang positif dan hindari terjadinya kecemasan, Sampaikan informasi secara bertahap jangan berikan beberapa hal sekaligus, Mulailah dengan hal yang sederhana baru kemudian dengan hal yang lebih komplek. Kedua Perencanaan makan/diet sesuai Standar, dengan selalu melakukan konseling dengan ahli gizi, sehingga pola makan dapat dikontrol dengan baik. Ketiga dengan berolahraga secara teratur, misalkan latihan jasmani sekitar 3-4 kali seminggu selama kurang lebih 30 menit, yang sifatnya sesuai CRIPE (continuous , rhythmical, interval, progressive, endurance training. Latihan yang teratur pada pasien diabetes bermanfaat, menurunkan konsentrasi gula darah selama dan sesudah latihan, Menurunkan konsentrasi insulin basal dan post prandial, Memperbaiki sensitifitas insulin, Memelihara kardiovaskuler Jenis Olah raga . Olah raga yang baik bagi penderita DM adalah olah raga yang sesuai dengan keadaan umum penderita dan dapat meningkatkan kesegaran jasmani. Dengan Penatalaksanaa yang baik diharapkan pasien Diabetes dapat terhindar dari berbagai komplikasi seperti gangren diabetes, Ketoacidosis dan lai-lain. Sehingga kualitas hidup pasien dengan diabetes makin meningkat secara optimal.
Penatalaksanaan Keperawatan Pada Pasien Diabetes Melitus
Jumat 27-05-2022,20:16 WIB
Kategori :